Sementara itu, kontingen Indonesia belum menambah lagi medalinya usai atlet difabel tim Merah Putih, Ni Nengah Widiasih naik podium di cabang olahraga angkat besi kelas 41 kilogram. Ni Nengah Widiasih mengklaim perunggu usai mengangkat beban total seberat 95 kilogram. Dia bertanding di bawah suhu 21 derajat celcius di Riocentro Pavilion 2, dan kalah dari atlet Turki yang berhasil memecahkan rekor dunia dengan total angkatan 104 kilogram. Sementara medali perak diraih atlet Tiongkok, Zhe Cui yang mengangkat beban total 102 kilogram. Lewat medali satu-satunya milik Ni Nengah, Indonesia makin merosot ke posisi-64 klasemen dasar klasemen, sama seperti Cape Verde, Israel, Arab Saudi, Mongolia, Portugal, Romania.
Penampilan Indonesia di Paralimpiade 2016 merupakan yang keenam sejak pertama kali ikut serta pada 1976. Saat itu pula, Indonesia meraih prestasi terbaiknya lewat dua emas, satu perak, dan 4 perunggu.
Pada edisi Paralimpiade 2012 London, satu-satunya medali Indonesia datang dari atlet tenis meja David Jacobs yang merebut perunggu di nomor tunggal putra kelas 10. Sayang tahun ini, Jacobs gagal mengulang kesuksesannya. Dia kandas di putaran pertama dari wakil Prancis Mateo Boheas 2-3.
Indonesia mengirim sembilan atlet untuk ajang empat tahunan ini. Kontingen Merah Putih masih berharap dari tiga cabor lagi, yakni angkat besi, renang, dan atletik. Berikut rincian nomor yang bakal diikuti Indonesia:
- Renang 400 meter gaya bebas putra - S6 final
- Renang 100 meter gaya dada final - SB14 final putra
- Renang 50 meter gaya bebas putra - S13 final
- Renang 100 meter gaya punggung - S9 final
- Renang 100 meter gaya bebas putra -S6 final
- Renang 200 meter IM putri - SM14 final
- Lompat jauh T47 putra - final
- Lari 100 meter T11 putra - final
Paralimpiade 2016: Tiongkok di Posisi Puncak, Indonesia Melorot
liputan6.com
0 comments:
Posting Komentar
Budayakan Berkomentar, Karena komentar anda adalah inspiransi kami ,